Abu Hurairah -Radhiyallahu Anhu- di Mata Salafush Shalih


Tak pelak, Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu merupakan tokoh masyhur dalam masalah periwayatan hadits [1]. Dia hidup bergaul dengan Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam. Dalam pergaulannya ini, dia memanfaatkan secara penuh untuk menggali dan merekam persoalan-persoalan agama yang disampaikan Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam. Dia ikut menghadiri majelis Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam, makan dan minum bersama Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam, juga ikut berperang bersama Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam. Sehingga Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam pun pernah memberikan kepercayaan kepada Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu untuk menyampaikan perintah beliau shallallaahu ‘alaihi wa sallam, sebagaimana diriwayatkan oleh Abu Dawud rahimahullahu dengan sanad yang shahih. Abu Hurairah berkata, “Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepadaku, “Keluarlah! Sampaikan kepada orang-orang di Madinah, bahwasanya tidak shahih shalat, kecuali dengan membaca al-Qur’an, sekalipun hanya al-Fatihah dan beberapa ayat tambahan.” Baca lebih lanjut

Kehebatan Lain Abu Hurairah -Radhiyallahu ‘Anhu-


Sungguh menjadi keniscayaan, bahwa mulazamah yang terus-menerus dan persahabatan abadi yang dijalin Abu Hurairah radhiyallahu anhu terhadap Rasul shallallaahu ‘alihi wa sallam menampakkan hasil. Rasul shallallaahu ‘alihi wa sallam telah membinanya dengan tarbiyah iman yang tinggi. Hal ini tampak dalam sebagian besar sisi moral dan keilmuannya… Baca lebih lanjut

Abu Hurairah Rodhiyallaahu Anhu Pribadi yang Mengagumkan


Pribadi Beliau Mengagumkan[1]

Musuh-musuh Islam selalu mengintai dan mencari kelengahan kaum muslimin, kemudian melemparkan syubhat-syubhat untuk membuat keraguan atas kebenaran Islam. Mereka berusaha mengaburkan sejarah emas generasi sahabat, dengan mencoba mencela dan melecehkannya, khususnya para perawi hadits dari Rosulullaah shallallaahu ‘alaihi wa sallam. Di antaranya, yaitu perawi yang banyak meriwayatkan hadits Rosulullaah shallallaahu ‘alaihi wa sallam. Dialah Abu Hurairah. Oleh karenanya, kita perlu mengetahui sejarah kehidupannya, agar kaum muslimin memiliki hujjah, tidak terbawa arus propaganda dan provokasi musuh-musuh Islam. Baca lebih lanjut